PP LEARNING CENTER

Perubahan yang terus menerus adalah suatu hal yang mutlak terjadi dalam lingkungan bisnis global yang kompetitif. Kemampuan untuk bertahan dan mengembangkan diri sebagai dampaknya, menjadi suatu tantangan tersendiri. Bagaimana sebuah perusahaan besar seperti PP mampu terus berdiri tegap bahkan merentangkan sayapnya lebar-lebar di dunia bisnis yang semakin sesak dalam bersaing?

Be a Leader in Construction Business

Menjawab tantangan tersebut, PP membentuk visi ke depan untuk menjadi nomor satu  Leader dalam bisnis jasa konstruksi. visi ini kemudian dikembangkan dalam bentuk strategi perusahaan dan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP). "Rencana ke depan dari yang penjualannya 3,9 triluin diharapkan bisa mencapai revenue 12 triliun di tahun 2013. Untuk itu perlu dikembangkan SDM-nya", ungkap Galih Prahananto selaku KDVM PP. Selain itu, tuntutan pencapaian margin laba bersih diharapkan naik dari 2,5% menjadi 4% menurut kompetensi yang dapat membantu mencapai proses produksi yang lebih efisien, efektif dan inovatif.

Belum adanya saran fisik sebagai tempat belajar bukan berarti PP mengabaikan sumber daya manusia dengan tidak melakukan pelatihan maupun pengembangan potensi setiap karyawan. Selama ini pelatihan yang dilakukan sporadis dan belum memiliki standar dari pusat. "Biasanya training yang dilakukan menyebar. Bisa (tempatnya-Red) di UKP, cabang atau diluar", jelas Galih. Untuk dapat melaksanakan pelatihan secara serempak, tentunya dibutuhkan sarana yang memadai.

"Kebetulan PP punya lahan di Cipayung yang biasanya digunakan sebagai guest house", tambah Galih. Lahan tersebutlah yang kini sedang dikembangkan menajadi PP Learning Center.

Di atas lahan seluas 11.550 M2, PP Learning Center didirikan menggunakan konsep modern minimalis dengan total empat bangunan dua lantai. Pusat belajar bagi SDM PP ini menyediakan fasilitas yang mendukung serta diharapkan mampu mengoptimalkan pelatihan yang dilakukan. Fasilitas tersebut diantaranya adalah ruang kelas, dormitory bagi peserta pelatihan, business atau meeting room, research and development room, outbond, workshop room, serta knowledge center. PP Learning Center memanjakan para pengunjung dengan adanya Cafe, kolam renang serta fasilitas guest house.

Sylabus : sinergi K-S-A

Perwujudan dari Learning Center ini tentu bukan hanya fisik semata. Tersedianya sarana yang modern dan lengkap perlu didukung dengan program yang mampu mengakomodir kebutuhan training setiap karyawan. Program pelatihan atau yang disebut sebagai sylabus PP Learning Center ini pada dasarnya memiliki dua program utama, yakni program pengembangan karir dan program refreshing. Program pengembangan karir akan ditunjukan bagi karyawan baru maupun persiapan bagi karyawan yang akan naik jabatan. Sedangkan program refreshing ditujukan bagi para karyawan lama. Kedua program tersebut dirancang sedemikian rupa agar memenuhi kebutuhan pengembangan baik dari segi pengetahuan (Knowledge), Keterampilan (Skill) dan juga sikap (Attitude).

Leader as a teacher

Banyak perusahaan-perusahaan besar seperti Caterpillar Co dan Washington Group menerapkan sistem senior leadership dalam menjalankan program pelatihan mereka. Model ini jugalah yang akan diterapkan PP dalam Learning Center-nya, khususnya untuk pengembangan hard competences. Melalui pemberdayaan tenaga internal yang kompeten di bidangnya akan menambah kredibilitas sistem pembelajaran serta secara tidak langsung mampu sharing nilai atau budaya organisasi pada karyawan yang diajarkan. Para pengajar tersebut dipilih secara hati-hati mereka yang ahli sekaligus memiliki minat yang besar dalam bidangnya. Sedangkan untuk soft competence PP akan menggunakan jasa vendor outsource (learning Resource).

2009 : Key Personil

Sebuah program pelatihan tak akan ada manfaatnya bila tanpa peserta. Dalam mencapai strategi perusahaan dan meraih visinya, SDM PP menargetkan untuk lebih dahulu melakukan pengembangan terhadap seluruh key personil lapangan. Mereka akan dididik secara kontinu sesuai program, sehingga paling tidak ada sekitar 60-80 orang PP yang setiap saat sedang belajar disana. "Untuk mencegah proyek agar tidak terbengkalai, key personil akan bergiliran masuk LC".