Selasa, 11 Oktober 2011

Teknik ISO

Ada beberapa pertimbangan yang harus kita perhatikan sebelum mengganti ISO setting,dan beberapa pertimbangan itu adalah :
1.Cahaya ==> seberapa terang cahaya yang menyinari objek
2.Noise ==> apakah kita ingin gambar dengan noise atau tidak
3.Tripod ==> bawa tripod atau tidak
4.Objek bergerak atau diam ==> apakah objek yang kita foto bergerak atau diam


Ya, ke 4 faktor diatas perlu kita pertimbangkan apabila akan mengubah ISO setting “mengapa demikian?” Karena dengan mengubah ISO setting maka juga akan berpengaruh pada kecepatan shutter speed dan besar kecilnya aperture pada kamera,yang nantinya juga mempengaruhi hasil dari foto yang kita ambil. 

Oke,biar lebih jelasnya saya terangkan satu-persatu keempat faktor diatas :

1.Cahaya
Seperti kita ketahui peranan cahaya dalam fotografi sangat berati sekali,itupun juga berpengaruh pada ISO setting. apabila cahaya cukup maka kita gunakan ISO kecil dan apabila cahaya tidak mencukupi maka gunakanlah ISO tinggi agar sensor gambar peka sehingga bisa menyerap cahaya dengan cepat. Tetapi konsekuensi dari penggunaan ISO tinggi hasil gambar akan terlihal noise.

2.Noise
Diatas diterangkan apabila kita menggunakan ISO tinggi maka hasil gambar akan noise,ya hal itu dikarenakan sensor gambar dipaksa untuk menyerap cahaya secara cepat pada kondisi pencahayaan yang rendah (gelap).
Apabila kondisi cahaya gelap dan kita tidak ingin hasil gambar yang noise maka pilihlah ISO setting yang rendah dengan konsekuensi shutter speed akan menjadi lama menutupnya karena diperlukan waktu lama bagi sensor gambar dalam menyerap cahaya

3.Tripod
Tripod berfungsi untuk menopang kamera agar stabil,pada saat pencahayaan rendah dan kita ingin menghasilkan foto yang bersih tanpa noise sangat dibutuhkan tripod,karena dengan ISO rendah dan pencahayaan rendah maka kitapun harus memilih shutter speed dengan kecepatan rendah,dimana bila shutter speed rendah diperlukan kestabilan kamera,karena ada gerakan sedikit maka hasil gambar akan blur.

4.Objek bergerak atau diam
Hal ini juga harus diperhatikan,apabila objek yang akan kita ambil bergerak dan pencahayaan rendah kita harus memilih ISO tinggi agar kita bisa memilih shutter speed yang cepat untuk merekam moment tersebut,contoh : konser musik dalam gedung. Tetapi apabila objek diam tidak ada salahnya kita pakai ISO rendah agar gambar tidak noise tapi perlu diingat kestabilan kamera.

ISO adalah salah satu aspek penting dalam fotografi digital saat ini,untuk lebih mengerti ISO setting,habis baca postingan ini langsung buat eksperimen,cobalah ganti ISO dan lihatlah hasilnya.

Petunjuk pemakaian ISO setting:

1.ISO rendah
Yang termasuk dalam rentang ISO rendah adalah ISO 25 – ISO 200,pada rentang ISO rendah ini sangat cocok untuk untuk situasi outdoor dengan sinar matahari yang terang dari pagi sampai siang.

2.ISO sedang
Rentang ISO sedang yaitu ISO 400 – ISO 800,baik digunakan untuk outdoor pada sore hari atau dalam keadaan mendung.

3.ISO tinggi
ISO tinggi digunakan untuk pemotretan dalam keadaan cahaya gelap,yang termasuk dalam ISO tinggi adalah ISO 1600 keatas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar